Makassar, KKLR.ORG – Semarak Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke-78 yang dilaksanakan oleh Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Selatan sukses digelar dengan sejumlah agenda kegiatan.
Yang menarik, Semarak HPRL-78 tahun 2024 ini dilaksanakan secara serentak di tiga kota, yakni di Kota Makassar, Belopa dan Palopo.
Pada Sabtu (13/01) malam, BPW KKLR Sulsel menggelar Ramah Tamah Wija to Luwu bertempat di Aula Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulsel, Jalan Sungai Tangka Makassar.
Pada acara tersebut, lebih dari 400 Wija to Luwu hadir meramaikan acara yang dihadiri oleh Pj. Sekretaris Daerah Sulsel A. Muhammad Arsyad, Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto, Pj Walikota Palopo Asrul Sani, Ketua Umum BPP KKLR H. Arsyad Kasmar dan banyak tokoh lainnya.
Pada saat yang sama, di Belopa dan Palopo juga dilangsungkan kegiatan sebagai bagian dari program Semarak HPRL-78.
Di Kota Palopo, ratusan orang menghadiri Dialog Refleksi Hari Perlawanan Rakyat Luwu yang digelar di Warkop Kampis, Jalan Gunung Torpedo, Palopo.
Dipandu mantan aktivis IPMIL Ridwan Fattah, diskusi menghadirkan sejumlah tokoh sebagai pembicara, diantaranya Rektor Unanda Dr. Anas Boceng, Tokoh Luwu Raya Haidir Basir dan Andi Muzakkar. Acara diawali dengan sambutan resmi dari Darsan Dappi yang mewakili BPW KKLR Sulawesi Selatan.
Sementara di Kota Belopa, bertempat di Cafe HRM Balo-Balo Kota Belopa juga dilaksanakan kegiatan sebagai bagian dari Semarak HPRL-78, yakni Lomba Domino.
Puluhan pasang peserta begitu antusias mengikuti jalannya acara hingga usai. Semua kegiatan ini dilaksanakan dalam bingkai memperingati Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke-78 tahun ini.
Pada hari Minggu (14/01), Semarak HPRL-78 dimeriahkan dengan kegiatan Senam Sehat, Donor Darah, Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan pengundian doorprize bertempat di area CFD Jalan Jenderal Sudirman Makassar.
Atraksi ciamik dari Drumb Corps Gita Abdi Praja (GAP) IPDN Kampus Sulsel binaan Hamzah Jalante yang juga Wakil Ketua BPW KKLR Sulsel, memukau ratusan peserta meski sempat diwarnai hujan deras.
Pada hari yang sama juga dilaksanakan kegiatan Lomba Domino sebagai rangkaian Semarak HPRL-78 di Warkop Kampis, Jalan Gunung Torpedo Palopo. Seratusan orang meramaikan kegiatan ini.
Ketua BPW KKLR Sulawesi Selatan mengatakan bahwa tujuan utama semua kegiatan ini adalah untuk memeriahkan dan menyemarakkan peringatan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) yang diperingati setiap tahun.
“Harus diakui, dalam beberapa waktu terakhir, peringatan HPRL sepertinya hanya dirasakan oleh sedikit orang, bahkan itupun terbatas hanya sebagai seremonial semata di Luwu Raya. Nah, KKLR coba mengangkat momentum itu sebagai sebuah peristiwa komunal yang diperingati oleh semua Wija to Luwu di manapun berada,” ungkapnya.
Dikatakan Hasbi, KKLR tidak bermaksud mengambil alih peringatan HPRL yang setiap tahun dipergilirkan oleh empat pemerintah kabupaten dan kota di Luwu Raya.
“Tidak, justru kami di KKLR mencoba menyemarakkan program tahunan pemerintah daerah di Luwu Raya. Khusus di KKLR Sulsel, sudah dua tahun kita lakukan ini dan memang kita posisikan untuk menyemarakkan peringatan HPRL,” beber dia.
Karena itu, lanjut Hasbi, KKLR Sulsel menyebut program ini sebagai Semarak HPRL dan dilaksanakan paling kurang sepekan sebelum acara puncak peringatan HPRL yang dirangkaikan Hari Jadi Luwu (HJL) di daerah Luwu Raya.
“Jadi Semarak HPRL itu sasarannya adalah diaspora Wija to Luwu yang ada di luar Luwu Raya. Supaya mereka juga ikut merasakan semangat patriotisme dan nasionalisme para leluhur kita dalam peristiwa bersejarah 23 Januari 1946 silam,” kata Hasbi.
Sementara itu Ketua Panitia Semarak HPRL-78 Asri Tadda mengungkapkan ada beberapa agenda kegiatan yang cukup berbeda dilaksanakan oleh panitia pada tahun ini.
“Selain yang beda dengan tahun lalu yakni adanya Malam Ramah Tamah WTL di Makassar, juga karena tahun ini kita juga ajak kawan-kawan di Belopa dan Palopo untuk melakukan kegiatan serupa sebagai sebuah rangkaian kegiatan,” ungkapnya.
Asri yang juga Sekretaris Umum BPW KKLR Sulsel menyebutkan masih ada agenda lain dari Semarak HPRL-78 yang masih sementara berlangsung.
“Iya, ada Lomba Esai HPRL tingkat Pelajar dan Mahasiswa se-Luwu Raya. Sementara berlangsung dan baru akan ditutup pada 23 Januari 2024 nanti. Pengumuman pemenangnya akan dipublikasikan di website resmi KKLR Sulsel di alamat www.sulsel.kklr.org,” imbuhnya.
Diketahui, rombongan BPW KKLR Sulsel rencananya akan bertandang ke Malili, Kabupaten Luwu Timur untuk mengikuti puncak peringatan HPRL-78/HJL-756 pada tanggal 23 Januari 2024 nanti.(*)